JAMBI- Kematian
Novan Siregar menyisakan duka di Kejati Jambi. Novan dibunuh secara keji
saat sedang dipromosikan menjadi Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri Tasikmalaya Jawa Barat. Berkas-berkas telah diurus, dan surat keputusan (SK) pun sudah keluar. Hanya tinggal menunggu waktu untuk pindah saja.
"SK-nya sudah keluar. Sebenarnya dia hendak pindah ke Tasik Jawa Barat, sebagai kasi intelijen," kata Asisten Intelijen Kejati Jambi, Masyrobi.
Kepala Tata Usaha Kejati Jambi, Agus Irawan, pun membenarkannya. SK untuk jabatan Kasintel Kejari Tasikmalaya sudah diterima.
"Ini masa transisi dia akan pindah ke sana. Pimpinan sudah perintahkan untuk berangkat ke sana," ujarnya. Novan sendiri yang merupakan putera mantan Kajati Jambi Hanafi Siregar, sebelum di Kejati Jambi pernah bertugas Kejaksaan Negeri Rantau Prapat Sumatera Utara. Setelah itu dia pindah tugas ke Kejati Jambi, menjabat Kasi I Intelijen Bidang Ekonomi Moneter. Menurut teman sejawatnya, masa tugas dia di Jambi terhitung hampir dua tahun. Informasi yang diterima Agus, almarhum akan dimakamkan di Cibubur.
Bukan hanya pegawai kejaksaan yang kaget. Pedagang yang biasa mangkal dekat Kejati juga kaget. "Saya sempat bertegur. Kemarin malam juga tahu dia tugas piket," ujar seorang pedagang air tebu.
Novan, di mata para pedangan dekat kejati dikenal baik dan ramah. Meski logat bicara yang keras, tapi tidak dalam bertutur tidak pernah menyinggung perasaan orang lain. "Dia ini juga suka membantu. Tapi kalau ada masalah tak suka dibantu," katanya
"SK-nya sudah keluar. Sebenarnya dia hendak pindah ke Tasik Jawa Barat, sebagai kasi intelijen," kata Asisten Intelijen Kejati Jambi, Masyrobi.
Kepala Tata Usaha Kejati Jambi, Agus Irawan, pun membenarkannya. SK untuk jabatan Kasintel Kejari Tasikmalaya sudah diterima.
"Ini masa transisi dia akan pindah ke sana. Pimpinan sudah perintahkan untuk berangkat ke sana," ujarnya. Novan sendiri yang merupakan putera mantan Kajati Jambi Hanafi Siregar, sebelum di Kejati Jambi pernah bertugas Kejaksaan Negeri Rantau Prapat Sumatera Utara. Setelah itu dia pindah tugas ke Kejati Jambi, menjabat Kasi I Intelijen Bidang Ekonomi Moneter. Menurut teman sejawatnya, masa tugas dia di Jambi terhitung hampir dua tahun. Informasi yang diterima Agus, almarhum akan dimakamkan di Cibubur.
Bukan hanya pegawai kejaksaan yang kaget. Pedagang yang biasa mangkal dekat Kejati juga kaget. "Saya sempat bertegur. Kemarin malam juga tahu dia tugas piket," ujar seorang pedagang air tebu.
Novan, di mata para pedangan dekat kejati dikenal baik dan ramah. Meski logat bicara yang keras, tapi tidak dalam bertutur tidak pernah menyinggung perasaan orang lain. "Dia ini juga suka membantu. Tapi kalau ada masalah tak suka dibantu," katanya
0 komentar:
Post a Comment